2008-12-09

Akoe dan Motor butut

Jam 5 sore, begitu membuat hari-harikoe menjadi kelabu. Ujan deras yang tiada hentinya turun, mati listrik, motor mogok, tak ada makanan ditambah handphone yang lowbat. Hanya kekosongan yang ada di sekitarkoe, termenung sendiri di gelapnya kamar. Hanya sebuah notes dan pulpen hitam yang menemanikoe mencoretkan keluhan suasana hati.
Sebentar lagi hari mula senja, tidak aktivitas penting yang dapat akoe lakukan selain goresan tinta dari pulpen ini di lembaran-lembaran notes. Tak ada makanan hangat, tak ada secangkir kopi panas. Hanya lamunankoe yang ingin mengatakan pada hujan agar berhenti sebentar, sebentar saja. Bosan rasanya berselimut gelap dan sendirian. Ingin akoe melepas semua keheningan ini.
Motor butut yang akoe sayang, sabarlah. Bila hujan telah mereda, kan koe antar kau ke bengkel. Sang montir yang baik hati akan memperbaikimu. Maafkan, maafkan akoe yang sombong ini, yang selalu sibuk ini hingga melupakanmu dan jarang merawatmu. Jika kau sudah bisa digunakan, temanilah akoe untuk menemui sang kekasih. Dia sudah lama menunggu menanti kehadirankoe.

Di pohon hinggap burung perkutut, didekati terbang melayang.Walau motor udah butut, tapi tetap akoe sayang.


Akoe dan Motor butut Rating: 4.5 Diposkan Oleh: cakrukmania

1 comments:

  1. wah burung perkututnya hinggap di tempatku mas..ha ha..:)):)):))

    ReplyDelete


"Silahkan tuangkan komentar Anda pada Artikel ini"

Untuk menambah icon smile,Anda tinggal menulis kode icon. Bukan klik gambar icon.Terima kasih